Mari ikut bergerak mengalirkan air bersih agar warga Gaza Palestina bisa hidup lebih baik.
Di tengah musim kering yang melanda dan susahnya mencari air mereka harus di hadapkan pada kenyataan bahwa air yang ada 96,4 % tidak layak digunakan terlebih di konsumsi tubuh karena tercemar limbah dan bakteri.
Maka Dewan Kesehatan PBB yang tergabung dalam UNCTAD menyatakan bahwa pada tahun 2020 Gaza tidak layak huni karena segala unsur-unsur sendi kehidupan masyarakat sudah tidak layak digunakan lagi terlebih cadangan air dan drainase yang buruk.
Sejak blokade Israel, warga Palestina mengalami krisis air yang telah mengakibatkan setidaknya lebih dari 50 anak setiap bulannya di Gaza menderita gagal ginjal dan hampir keseluruhan merupakan dampak dari mengkonsumsi air yang tercemar limbah dan racun pembuangan dari Israel.
Padahal kita ketahui bersama bahwa tak kurang dari 70 % anak-anak di Gaza merupakan para penghafal Quran yang merupakan penjaga ayat-ayatNya. Jika ini terjadi terus menerus tanpa solusi, akan berdampak besar pada kelangsungan ajaran nabi di negeri penuh barokah ; Palestina ini.
Oleh karenanya One Care bersama perwakilannya di Gaza telah melakukan pengkajian dan memberikan solusi menangani krisis air di Gaza ini yaitu berupa Pembangunan Gaza Water Station (GWS) yang merupakan program terpadu pengadaan air layak konsumsi bagi warga Palestina.
Alhamdulillah, proyek Gaza water Station Tahap 1 – 3 sudah selesai kami kerjakan. Yaitu dengan
Ini menjadikan One Care memiliki akses yang lebih luas dan lebih nyaan untuk melakukan aktivitas di Gaza, Palestina. Namun cita-cita mulia ini belumlah paripurna, karena lahan yang ada belum bisa menghasilkan apa yang diharapkan. Maka kami harus menyelesaikan pembangunan tahap ke 4 yang nantinya akan menyediakan air untuk kebutuhan rumah tangga harian warga sekitar lokasi yaitu camp Nusairat dan Camp Bureij. Sehingga warga langsung dapat merasakan air bersih dan terselamatkan dari mengkonsumsi air yang tercemar limbah dan bakteri.
Pembangunan Gaza Water Station Tahap 4 ini meliputi :
Di harapkan setelah tahap 4 ini warga sekitar GWS sudah dapat merasakan kemanfaatan dari Gaza Water Station ini dalam rangka lepas dari krisis air yang di alami di lebih dari beberapa tahun ini.
Adapun nilai proyek pembangunan untuk tahap kedua ini di total angka 1,8 Milyar Rupiah dengan kapasitas produksi 17.000 liter perharinya yang diperkirakan akan mencukupi kebutuhan 150-200 keluarga disekitar lokasi.
Tentu ini tidak akan berhasil tanpa doa dan dukungan masyarakat Indonesia sekalian. Oleh karenanya kami membuka peluang jariyah amal kebaikan ini anda dengan menyalurkan bantuan melalui Yayasan One Care.